Agribisnis Pangan, 10 Juli 2023. Dalam rangka mewujudkan Kota Bandar Lampung yang bersih dari sampah, Dosen Agribisnis Pangan Politeknik Negeri Lampung bekerjasama dengan PLN dan EMAK ID melakukan Penguatan Kelompok Masyarakat, khususnya ibu-ibu rumah tangga di Kelurahan Kedaung, Kemiling Bandar Lampung. Untuk menumbuhkan semangat ibu-ibu Kelurahan Kedaung, kegiatan penguatan kelompok ini dibuka dengan ice breaking agar suasana lebih hangat dan tercipta kekeluargaan dan keterikatan antar kelompok yang lebih erat. Terlihat canda tawa ibu-ibu terpancar dalam kegiatan tersebut, apalagi panitia menyediakan doorprize bagi kelompok terbaik. Setelah kegiatan ice breaking, lanjut ke materi inti tentang penguatan kelompok masyarakat.
Gambar 1. Kegiatan Ice Breakting
Ibu-ibu Kelurahan Kedaung dibagi menjadi beberapa kelompok, kemudian mereka berdiskusi dengan kelompoknya terkait pentingnya kelompok, tujuan kelompok dan bagaimana suatu kelompok tetap dapat mempertahankan eksistensinya. Penguatan kelompok ini penting dilakukan karena kelompok ibu-ibu kelurahan kedaung ini akan menjadi andalan dalam terciptanya Kelurahan Kedaung yang bebas residu sampah, bersih, resik dan indah.
Gambar 2. Penguatan Kelompok
Ibu-ibu di Kelurahan Kedaung dihimbau untuk memisahkan sampah organic dan non organik. Sampah organik akan diolah menjadi pakan maggot ( ulat ). Maggot merupakan ulat pemakan sampah organik seperti sayuran dan buah-buahan. Nantinya maggot ini dapat dijual sebagai pakan ternak seperti ayam dan lele. Untuk jenis ternak unggas dan ikan, maggot dapat diberikan dalam bentuk segar. Tentunya hal ini dapat menjadi sumber pendapatan dan penghasilan bagi ibu-ibu Kelurahan Kedaung, Kemiling Bandar Lampung. Dengan mudahnya memperoleh maggot, budidaya maggot dapat dilakukan oleh siapapun. Potensi yang dapat dikembangkan cukup menggiurkan karena biayanya yang murah dan ramah lingkungan.